Foto keluarga saya My beautiful girl 1 My beautiful girl 2 My beautiful girl 3 My beautiful girl 4

Rabu, 15 Mei 2013

Sst, Harga Emas Mulai Naik


Emas batangan (ilustrasi)
Emas batangan (ilustrasi)
Emas berjangka di divisi COMEX New York Mercantile Exchange naik pada Senin (Selasa pagi WIB), didorong permintaan fisik yang kuat untuk logam mulia. Kontrak emas yang paling aktif untuk pengiriman Juni naik 3,8 dolar AS, atau 0,26 persen, menjadi menetap di 1.468 dolar AS per ounce.

Permintaan untuk bentuk fisik emas tetap kuat. Sementara orang-orang China tetap merupakan pembeli kuat emas fisik, India telah bergabung dalam antrean pembeli menjelang festival Akshaya Tritiya yang jatuh pada 13 Mei, mempertahankan harga emas naik.
Pencetak uang logam AS pada April menghentikan sementara penjualan beberapa koin emas batangan Amerika karena permintaan melonjak. Analis pasar percaya bahwa harga 1.475 dolar AS per ounce akan menjadi tingkat penting untuk emas, karena logam mulia sejauh ini telah mampu berdiri di atas tingkat tersebut.
Perak untuk pengiriman Mei turun 5,9 sen, atau 0,25 persen, menjadi ditutup pada 23,955 dolar AS per ounce. Platinum untuk pengiriman Juli, naik 6,5 dolar AS, atau 0,43 persen, menjadi ditutup pada 1.507,7 dolar AS per ounce.

Intervensi Pasar, Bank Sentral Israel Borong 50 Juta Dolar AS

Gubernur Bank Sentral Israel Stanley Fischer
Gubernur Bank Sentral Israel Stanley Fischer
Bank Sentral Israel atau Bank of Israel (BoI) pada Senin (6/5) waktu setempat kembali melakukan intervensi di pasar uang untuk keempat kalinya dalam sebulan dengan membeli 50 juta dolar AS. Langkah ini dilakukan untuk meningkatkan nilai dolar AS, demikian laporan yang disampaikan media Israel.

Intervensi tersebut dilakukan karena nilai dolar AS semakin menurun dalam beberapa bulan terakhir sementara shekel telah menguat. Pada Senin (6/5), nilai tukar dolar AS bernilai 3,567 shekel, menandai kenaikan 0,6 persen dari rasio 1:3,553 pada Jumat (3/5) lalu. Penguatan shekel mejadi sangat problematik sejauh daya saing pasar eksportir Israel memprihatinkan.

Perusahaan perantara mata uang FXCM mengatakan bahwa shekel dapat melemah karena ketegangan antara Israel, Suriah dan Libanon menyusul dugaan serangan rudal Israel ke dekat Damaskus. "Investor tidak menyukai ketidakstabilan," kata seorang pedagang yang tidak disebutkan namanya kepada harian ekonomi Globes.

"Jika ketegangan terus bertahan, shekel dapat terpukul dan investor akan lebih memilih untuk berinvestasi dalam dolar AS yang aman. Di sisi lain, jika berbagai hal di wilayah tersebut menenangkan, pasar mungkin lega dan shekel dapat mulai naik kembali," tambah pedagang tersebut.

Pada Ahad (5/5), kabinet Israel menyetujui tawaran yang diusulkan oleh Menteri Keuangan Yair Lapid untuk menaikkan target defisit anggaran 2013-2014. Target baru akan berdiri di 4,65 persen dari Produk Domestik Bruto (PDB), suatu jumlah yang diperkirakan 47 miliar shekel (13,2 miliar dolar AS).

Pemerintah Cina Setujui Renegosiasi Harga Gas Tangguh

Gas Tangguh
Gas Tangguh
Pemerintah Cina telah menyetujui untuk melakukan renegosiasi harga penjualan gas alam cair atau Liquefied Natural Gas (LNG) dari Blok Tangguh di Teluk Bintuni, Papua. Hal tersebut diungkapkan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) dalam akun Twitter-nya. Menurutnya, renegosiasi itu diperlukan agar lebih adil dan Indonesia mendapatkan jatah yang lebih besar.

"Pemimpin Tiongkok (Cina, red) telah menyetujui usulan saya untuk renegosiasi harga gas Tangguh, agar Indonesia dapat bagian lebih besar," tulis Presiden SBY dalam akun Twitter-nya, Rabu (8/5).

Renegosiasi tersebut menjadi salah satu hal yang dilaporkan oleh SKK Migas, Selasa (7/5) kemarin di Istana Negara. Dalam pertemuan kali pertama setelah SKK Migas dibentuk, lembaga tersebut melaporkan upaya menaikan produksi migas. "Kepala SKK Migas melaporkan tugasnya, antara lain upaya menaikkan produksi migas dan renegosiasi harga gas Tangguh," katanya.

Ia pun sempat mendapatkan informasi SKK Migas diintervensi sejumlah pihak terkait sektor migas. Karena itu, SBY meminta agar SKK Migas tegas dan berjalan sesuai peraturan agar negara tidak dirugikan.  "Khusus usaha migas, saya instruksikan agar menjalankan bisnis dengan benar. Tolak tegas intervensi dari siapapun yang rugikan negara," katanya.

Harga Emas Kembali Jatuh ke Tingkat Terendah


emas batangan (ilustrasi)
emas batangan (ilustrasi)
Emas berjangka di divisi COMEX New York Mercantile Exchange jatuh ke tingkat terendah sejak 1 Mei pada Selasa (7/5) waktu setempat atau Rabu (8/5) pagi WIB. Merosotnya harga emas dipicu oleh aksi penjualan besar-besaran dari reksa dana emas yang diperdagangkan di bursa (ETF).

Kontrak emas yang paling aktif untuk pengiriman Juni turun 19,2 dolar AS, atau 1,31 persen, menjadi menetap di 1.448,8 dolar AS per ounce. Data yang dirilis Senin (6/5) menunjukkan rekor penarikan dari ETF emas pada April, termasuk sekitar 7,3 miliar dolar AS pencairan bersih dalam ETF emas fisik terbesar: iShares Gold Trust dan SPDR Gold Trust. Sementara itu, kepemilikan emas oleh ETF emas terus menurun dan berdiri di 1.062 ton pada Senin (6/5), turun dari 1.075 ton pada posisi Rabu (1/5) pekan lalu.

Analis pasar berpendapat bahwa para manajer uang profesional telah membangun posisi short (jangka pendek) cukup besar, sekalipun langkah pelonggaran moneter dari Australia gagal meningkatkan harga emas. Bank Sentral Australia (Reserve Bank of Australia/RBA) pada Selasa mengumumkan untuk menurunkan suku bunga acuannya sebesar 25 basis poin menjadi 2,75 persen.

Data negatif mengenai lapangan kerja di AS juga tidak membantu mengangkat harga emas. Departemen Tenaga Kerja AS pada Selasa (7/5) kemarin merilis kebijakan baru mengenai pengurangan jumlah lowongan pekerjaan menjadi 3,84 juta pada Maret dari 3,9 juta pada Februari.

Selama ETF emas terus mengurangi logam mulia, investor akan sangat berhati-hati dalam investasi emas mereka, analis pasar mengatakan. Perak untuk pengiriman Mei turun 14,9 sen, atau 0,62 persen, menjadi ditutup pada 23,806 dolar AS per ounce. Platinum untuk pengiriman Juli turun 26,5 dolar AS, atau 1,76 persen, menjadi ditutup pada 1.481,2 dolar AS per ounce.

Wow, Harga Emas Turun Tajam

 Pedagang menata perhiasan-perhiasan emas yang dijual di sentra perhiasan Cikini, Jakarta, Selasa (12/2).   (Republika/Aditya Pradana Putra)
Pedagang menata perhiasan-perhiasan emas yang dijual di sentra perhiasan Cikini, Jakarta, Selasa (12/2). (Republika/Aditya Pradana Putra)
Emas berjangka di divisi COMEX New York Mercantile Exchange turun tajam pada Jumat (Sabtu pagi WIB) karena dolar AS lebih kuat, mengakhiri minggu dengan kerugian hampir dua persen.

Kontrak emas yang paling aktif untuk pengiriman Juni turun 32 dolar AS, atau 2,18 persen, menjadi menetap di 1.436,6 dolar AS per ounce.
Dolar AS lebih lanjut menguat terhadap yen Jepang pada Jumat, dan diperdagangkan di sekitar 101,61 yen per dolar pada Kamis setelah naik di atas batas 100-yen untuk pertama kalinya sejak April 2009.
Dolar yang lebih kuat cenderung mengurangi harga untuk komoditas berdenominasi dolar, termasuk emas.
Berlanjutnya penurunan kepemilikan emas oleh "gold exchange-traded funds" (ETF) juga memberikan kontribusi terhadap penurunan tajam harga emas pada Jumat. Kepemilikan emas oleh SPDR Gold Trust turun sekitar 15 ton menjadi 1.054 ton dari pekan sebelumnya pada Kamis.
Permintaan fisik untuk emas tetap kuat di seluruh dunia pada Jumat, tetapi analis pasar memperingatkan bahwa permintaan emas dari India mungkin jatuh setelah "Akshay Tritiya", hari suci Hindu dan Jain yang jatuh pada 13 Mei, ketika orang menganggapnya sebagai hari yang menguntungkan untuk membeli emas.
BNP Paribas pada Jumat menurunkan proyeksinya untuk harga emas 2013 sebesar 5,0 persen menjadi 1.580 dolar per ounce dan memangkas proyeksi harga emas 2014 sebesar 5,0 persen lain menjadi 1.520 dolar AS per ounce.
Perak untuk pengiriman Juli turun 25,3 sen, atau 1,06 persen, menjadi ditutup pada 23,658 dolar AS per ounce. Platinum untuk pengiriman Juli turun 30,5 dolar AS, atau 2,01 persen, menjadi ditutup pada 1.486 dolar AS per ounce.

Diduga Lakukan Kartel, Komisi UE Geledah Kantor Raksasa Minyak Eropa

Logo British Petroleum
Logo British Petroleum
  Komisi Uni Eropa (UE) melakukan pengeledahan di beberapa kantor perusahaan minyak yang terindikasi terlibat dalam pengaturan harga minyak. Seperti dilansir BBC News, Selasa (14/5), pengeledahan tersebut dilakukan karena Komisi Eropa memiliki kekhawatiran bahwa perusahaan-perusahaan tersebut telah bersekongkol dalam melakukan distorsi harga minyak.

Meski pihak Komisi UE tidak menyebutkan secara resmi nama perusahaan tersebut, namun sumber di internal Komisi UE menyebutkan bahwa tiga raksasa minyak asal Eropa, British Petroleum (BP), Royal Dutch Shell, Statoil Norwegia serta lembaga penilai harga minyak dunia, Platts, bersikap kooperatif  dalam penyelidikan yang dilakukan Komisi UE. Penyelidikan berkaitan dengan harga minyak, produk olahan dan biofuel.

"Bahkan distorsi harga sekecil apapun dinilai mungkin memiliki dampak besar pada harga pembelian dan penjualan minyak mentah, produk minyak sulingan dan biofuel, yang akhirnya berpotensi merugikan konsumen," demikian pernyataan resmi Komisi UE.

Sebagai bagian dari penyelidikan, Komisi UE mengatakan sedang memeriksa apakah perusahaan dapat mencegah orang lain untuk ikut serta dalam proses penentuan harga dengan maksud untuk mendistorsi harga. Komisi UE menyebut serangan 'inspeksi mendadak' ini sebagai langkah awal dalam penyelidikan dugaan praktek anti-kompetitif.

"Setiap perilaku tersebut, jika ditelusuri, mungkin akan mengarah kepada pelanggaran aturan antitrust Eropa yang melarang kartel dan praktek bisnis yang membatasi dan penyalahgunaan posisi pasar yang dominan," ujar Komisi UE.

Pihak Statoil, ketika dikonfirmasi membenarkan bahwa telah ada penggeledahan di kantor pusat mereka di Norwegia. Penggeledahan tersebut terkait dugaan pelanggaran dalam proses penilaian harga Platts secara tertutup. Kegiatan tersebut diduga telah berlangsung sejak tahun 2002.

Platts, yang bertugas mengkompilasi harga pasar energi, kata Komisi Eropa, telah mengunjungi kantor operasional mereka di London pada Selasa (14/5). "Dalam hal ini Platts telah bekerja sama sepenuhnya," tambahnya.

Sementara produsen minyak asal Inggris, BP, dalam pernyataan resminya mengatakan: "Kami bekerja sama sepenuhnya dengan penyelidikan dan tidak dapat berkomentar lebih jauh saat ini." Sedangkan raksasa minyak Belanda, Shell, melalui juru bicaranya menambahkan bahwa pihaknya sepenuhnya bekerja sama dengan penyelidikan.

Shell, BP dan Platts Diduga Manipulasi Harga Minyak

Harga minyak dunia melonjak (ilustrasi)
Harga minyak dunia melonjak (ilustrasi)
Tim penyidik menginspeksi tiga perusahaan minyak Eropa setelah ada dugaan manipulasi harga minyak.

Pada Selasa (14/5) waktu setempat, kantor British Petroleum (BP), Shell, dan Platts mendapat inspeksi mendadak.  Anggota parlemen dan pejabat mengatakan, harga minyak bisa rentan dicurangi seperti suku bunga pinjaman Libor yang dicurangi bank.

Seperti dilaporkan nytimes, pihak berwenang Eropa menyelidiki apakah perusahaan tersebut berkolusi dalam pelaporan harga minyak untuk memanipulasi harga.
Semua perusahaan tersebut mengatakan mereka akan bekerjasama dengan penyelidikan. Shell mengatakan, pihaknya akan membantu komisi Eropa dalam penyelidikan kegiatan perdagangan.
Platts mengatakan Komisi Eropa telah melakukan tinjauan di kantornya di Canary Wharf di London. Pihak berwenang juga datang ke kantor operasi perdagangan mintak BP di lantai bawah gedung yang sama. BP mengatakan, perusahaan tersebut tunduk pada penyelidikan.
Regulator di Eropa dan Amerika Serikat telah lama mengkhwatirkan sistem penetapan harga minyak dan gas yang dapat mempengaruhi harga konsumen. Pada 2008, harga minyak mencapai rekor tertinggi tetapi kemudian cepat jatuh.
Otoritas fokus pada sistem pelaporan harga minyak dan produk mintak lain yang didominasi kelompok kecil seperti Platts. Perusahaan tersebut memperkirakan harga dengan poling pembeli dan data industri.
Beberapa tahun terakhir, Platts menggunakan sistem elektronik dalam perdagangan minyak. Pada akhir hari, Platts menentukan harga berdasarkan perdagangan yang masuk melalui sistem ini, bukan hanya mengandalkan poling perusahaan.

Gaharu Kian Diminati Petani


Kayu Gaharu
Kayu Gaharu
Komoditas gaharu menjadi primadona baru industri kayu tanaman. Kayu dengan aroma khas ini dihargai beragam tergantung mutu dan wanginya. Harganya dimulai dari Rp 5 ribu hingga Rp 5 juta per batang. Dari satu pohon berumur 7 tahun, petani bisa mendapatkan keuntungan hingga Rp 2 juta. 

"Potensi pendapatan petani bisa mencapai Rp 4 miliar per hektare (ha)," ujar petani gaharu Mahmudin Sani dari Forum Gaharu Sumatra Utara, Senin (39/4).

Penentuan harga jual gaharu cukup unik. Harga ditentukan setelah dilakukan proses pembakaran. Semakin wangi aroma yang muncul, semakin tinggi pula harga gaharu tersebut. Selain wangi, ukuran kayu juga menjadi penentu harga jual komoditas gaharu.

Satu hektare (ha) lahan bisa ditanami sekitar 2.000 hingga 2.500 pohon sekali tanam. Budidaya gaharu lazim ditemui di hutan Kalimantan, Sumatera dan Papua. Gaharu produksi hutan hutan Indonesia juga langganan ekspor ke negara Taiwan, Cina dan Arab Saudi. Di Cina, tumbuhan gaharu dipakai sebagai dupa untuk keperluan upacara adat. Gaharu juga menjadi campuran favorit untuk pewangi ruangan, baik yang sudah dalam kemasan ataupun masih alami.

Pemerintah menyatakan dukungan penuh untuk pengembangan industri ini. Sebelumnya Menteri Kehutanan Zulkifli Hasan berjanji untuk mendukung dari sisi kebijakan regulasi hutan. Dia mengatakan akan menyederhanakan  sistem agar masyarakat mudah membudidayakan hasil hutan dari kegiatan penanaman. Termasuk dalam hal ini yaitu tidak mempersulit pengangkutan gaharu.

Pemanfaatan komoditas kayu tanaman dikatakan lebih mudah dibandingkan dengan kayu hutan alam. Potensi ekonomi gaharu pun cukup besar karena harganya mahal. Di tingkat global, harga gaharu mencapai Rp 300 juta per kilogram (kg). "Gaharu banyak digunakan sebagai aromatherapi di Cina dan Timur Tengah," ujar Menhut.

Pemanfaatan gaharu diatur melalui Peraturan Pemerintah No.8 tahun 1999 tentang Pemanfaatan Jenis Tumbuhan dan Satwa Liar dan Surat Keputusan Menteri Kehutanan No.447/2003. Kementrian Kehutanan menerima setoran Penerimaan Negara Bukan Pajak (PNBP) dari perdagangan tumbuhan dan satwa liar sebesar Rp 4,901 miliar. Sebanyak Rp 1,07 miliar atau 21,9 persen berasal dari perdagangan gaharu filatia. Sementara itu untuk gaharu malacensis menyumbang pendapatan sebesar Rp 659,1 juta atau 13,3 persen.

Kenaikan Harga BBM Diminta Tak Lupakan Pemberdayaan UMKM


Unjuk rasa tolak kenaikan BBM
Unjuk rasa tolak kenaikan BBM
UMKM DIY Minta Pemberdayaan UMKM Masuk
dalam Diktum Keputusan Kenaikan BBM atau Kompensasi BBM Naik, Harus Ada Penguatan Permodalan UMKM
YOGYAKARTA -- Kenaikan BBM (Bahan Bakar Minyak) yang rencananya akan diberlakukan untuk solar maupun premium dinilai bakal berdampak pada UMKM (Usaha Menengah Kecil dan Mikro). Oleh sebab itu, bila terjadi kenaikan BBM, seharusnya ada kompensasi untuk UMKM yakni berupa pemberdayaan UMKM.
"Kalau memungkinkan pemberdayaan UMKM ini masuk dalam diktum keputusan kenaikan harga BBM," kata Koordinator UMKM DIY Prasetyo Atmosutidjo pada Republika.
Menurut dia, pemberdayaan UMKM tersebut misalnya dalam bentuk penguatan permodalan UMKM. Menurut dia, apabila kompensasi kenaikan BBM diberikan kepada UMKM dampaknya cukup besar. Apalagi jumlah UMKM di Indonesia mencapai 54 juta unit atau 99,9 persen dari seluruh unit usaha yang ada di Indonesia.
Jika UMKM jatuh maka akan banyak penduduk yang menjadi miskin. Tetapi apabila UMKM kuat, tentu saja juga akan mengurangi jumlah kemiskinan yang ada di Indonesia.
Kalau kompensasi kenaikan harga BBM untuk pembangunan infrastruktur, justru kalangan pengusaha besar yang akan menikmatinya dan tidak akan berdampak pada UMKM.
Dengan pemberdayaan dan penguatan modal bagi UMKM bisa menciptakan lapangan kerja lebih banyak lagi. Untuk penguatan modal bagi UMKM ini pengelolaannya bisa lewat lembaga yang sudah ada di daerah masing-masing. Selama ini memang sudah ada kredit lewat perbankan, tetapi persyaratannya sulit diakses UMKM.
Di samping itu, kompensasi BBM juga diperlukan untuk pertanian dan perikanan serta kesehatan. Kalau untuk pendidikan sebetulnya anggarannya sudah banyak.
Hanya saja distribusinya yang salah, lebih banyak untuk pembangunan gedung. Harusnya anggaran untuk pendidikan itu lebih banyak disalurkan untuk tenaga pengajar dan keperluan siswa.

90 Persen UKM di Sukabumi Belum Bersertifikat Halal

Pekerja menjemur ikan asin yang akan dijual ke konsumen. (Republika/Aditya Pradana Putra)
Pekerja menjemur ikan asin yang akan dijual ke konsumen. (Republika/Aditya Pradana Putra)
Dinas Koperasi, Perindustrian, Perdagangan dan Pasar (Diskoperindagsar) Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat, mencatat baru 10 persen usaha kecil menengah memiliki sertifikat halal Majelis Ulama Indonesia. "Ada 3.868 unit UKM yang kami bina dari jumlah tersebut baru sekitar 300 UKM yang sudah bersertifikat halal dari MUI," kata Kepala Bidang UKM Diskoperindagsar Kabupaten Sukabumi Agus Ernawan, Kamis (2/5).

Menurut Agus, masih banyaknya UKM yang belum bersertifikat halal khususnya yang dibina oleh diskoperindagsar dikarenakan beberapa faktor seperti minimnya modal, sulitnya menempuh persyaratan untuk mendapatkan sertifikat tersebut dan minimnya sosialisasi tentang pelabelan tersebut. Sehingga dengan belum adanya label halal itu produk UKM sulit menembus pasar nasional, karena ada beberapa daerah yang mewajibkan seluruh produk yang masuk sudah memiliki label halal dari MUI dan ini menjadi faktor penghambat berkembangnya produk UKM Kabupaten Sukabumi walaupun kualitas produknya bisa dikatakan baik.

"Maka dari itu kami berupaya agar produk UKM khususnya yang kami bina bisa dilengkapi dengan label halal untuk meningkatkan nilai jual dan kepercayaan masyarakat yang mengkonsumsinya," tambahnya.

Dikatakan dia bahwa sebenarnya ada 27 ribu unit UKM di Kabupaten Sukabumi, tetapi dari jumlah itu ada yang dibina oleh dinas lain seperti Dinas Pertanian dan Tanaman Pangan dan Dinas Peternakan, maupun tidak menginduk kepada dinas manapun atau mandiri dalam menjalankan usahanya. Walaupun demikian seluruh UKM yang ada tersebut akan tetap dibina dan diberikan bantuan khususnya dalam hal permodalan dan promosi agar seluruh UKM bisa meningkatkan kualitas dan kuantitas produknya.

Sampai saat ini sudah ada beberapa produk UKM yang sudah menembus pasar nasional bahkan mancanegara seperti produk telur ayam arab, pengolahan ikan, cenderamata dan lain-lain. "Untuk yang sudah tembus ke mancanegara biasanya mereka beker jasama dengan eksportir atau pihak ketiga, tetapi masih ada kendala seperti bentuk kemasan dan kuantitas untuk memenuhi permintaan pasar. Tetapi, dengan progam yang kami jalankan diharapkan bisa membantu pelaku UKM dalam mengembangkan usahanya," kata Agus.

Sulsel Kembangkan Industri Rumput Laut


Dua orang petani budidaya rumput laut memisahkan tali pengikat dengan rumput laut hasil panennya (ilustrasi).
Dua orang petani budidaya rumput laut memisahkan tali pengikat dengan rumput laut hasil panennya (ilustrasi).
Pabrik rumput laut ditargetkan berdiri di Kabupaten Bulukumba, Sulawesi Selatan. Bupati Bulukumba, Zainuddin Hasan mengatakan sedang menggenjot target produksi sebesar 250 ribu ton per tahun. Saat ini produksi baru mencapai 80 ribu ton per tahun. "Semoga bisa terkejar satu-dua tahun mendatang," ujar Zainuddin Hasan, Jumat (3/5).

Saat ini dikatakan Zainuddin sudah berdatangan tawaran dari sejumlah investor. Namun selama target produksi belum tercapai, budidaya  rumput laut masih menjadi tambahan penghasilan sehari-hari untuk masyarakat. Pembangunan pabrik rumput laut pun sudah direncanakan sejak tahun 2011 silam. 

Satu hektare (ha) lahan bisa menghasilkan rumput laut sebanyak 5 ton. Satu ton rumput laut dihargai Rp 250 ribu. Saat ini Bulukumba memiliki total luas lahan rumput laut sebesar 9 ribu ha. Namun lahan yang berproduksi baru sekitar 6 ribu ha. Zainuddin berencana menggandeng Badan Usaha Milik Negara (BUMN) dalam rencana pembangunan rumput laut ini. Pabrik rumput laut rencananya akan dibangun oleh PT Mega Zanur.

Kawasan lain yang juga tertarik pada budidaya rumput laut yaitu Kabupaten Bantaeng, Sulawesi Selatan. Satu kilogram (kg) rumput laut dihargai Rp 10 ribu. Biaya produksi yang murah juga membuat masyarakat tertarik mengembangkan industri rumput laut. Satu kali produksi memakan biaya sekitar Rp 100 ribu.

Ditemui dalam kesempatana sama, Asissten 2 Ekonomi  Bidang Pembangunan Kabupaten Bantaeng, Sulawesi Selatan, Muhammad Hero mengatakan daerah sedang merancang industri olahan rumput laut. Nantinya rumput laut akan diolah menjadi dodol atau jus.  Pelaku usaha disasar untuk ibu-ibu rumah tangga dan perempuan muda.  "Harus ada nilai tambah, agar masyarakat tertarik mengembangkan rumput laut," ujarnya kepada ROL.

Kabupaten Bantaeng juga tengah mengembangkan industri talas olahan. Setiap tahunnya Kabupaten Bantaeng mampu menghasilkan talas sebanyak 40 ton. Satu kg talas dihargai Rp 5.000. Pemerintah daerah juga tengah mengembangkan laboratorium kultur jaringan untuk kebutuhan ini. Hero mengatakan pihaknya bekerjasama dengan Jepang untuk menghasilkan talas olahan dengan kualitas global.

Petani Sawit Swadaya Tumbuh Pesat


   Pekerja memanen tandan buah segar kelapa sawit.  (ilustrasi)
Pekerja memanen tandan buah segar kelapa sawit. (ilustrasi)
Mantan Menteri Pertanian, Bungaran Saragih memperkirakan petani swadaya yang mengelola perkebunan kelapa sawit di Indonesia akan tumbuh menjadi 70 persen. Pertumbuhan ini diprediksi terjadi dalam waktu dua puluh tahun mendatang.

Saat ini jumlah petani swadaya di Indonesia baru mencapai 44 persen. "Small-holders akan menjadi dominan," ujarnya Senin (6/5). 

Petani swadaya yang dimaksud ialah mereka yang tidak terikat dengan perusahaan tertentu dalam mengelola kebun sawit. Asosiasi nirlaba  Roundtable On Sustainable Palm Oil (RSPO) berniat membantu mengembangkan potensi petani rakyat dalam menggarap kebun sawit.

Sebanyak 10 persen pendapatan dari pembuatan sertifikat minyak sawit berkelanjutan dialokasikan untuk kegiatan tersebut. Tahun lalu, RSPO mencatat pemasukan sebesar 5,7 juta ringgit Malaysia. "Dana ini untuk membantu small-holders di seluruh dunia," ujar Direktur RSPI Indonesia, Desi Kusumadewi, Senin (6/5). 

Sebagai negara dengan petani sawit swadaya terbanyak, Desi berharap Indonesia mendapatkan dana yang lebih besar dibandingkan negara lain. Bantuan ini menurutnya diberikan untuk mengembangkan potensi petani, bukan untuk mendapatkan sertifikasi yang dikeluarkan RSPO.

Petani yang bisa memperoleh bantuan harus memenuhi persyaratan, antara lain punya kelompok tani dan memiliki  dokumentasi kegiatan selama beberapa tahun terakhir. Hal ini diperlukan untuk mempermudah koordinasi antara RSPO dengan petani.

Berikut jumlah petani swadaya di seluruh dunia: Indonesia 44 persen, Malaysia 41 persen, Thailand 76 persen, dan Papua Nugini 42 persen.

Usaha Kecil Perlu Kompensasi Kenaikan BBM



Perajin UKM (ilustrasi)
Perajin UKM (ilustrasi)
Pakar keuangan Agus Eko Nugroho mengatakan pemerintah perlu memberikan kompensasi kepada usaha kecil dan mikro yang rentan terkena dampak kenaikan harga bahan bakar minyak (BBM) bersubsidi.
"Jangan hanya masyarakat miskin saja yang diberikan kompensasi. Usaha kecil dan mikro juga perlu diperhatikan agar produksinya tidak terhenti yang bisa berdampak pada produktivitas nasional," ujarnya di Jakarta, Rabu (8/5).

Ekonom Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia (LIPI) itu mengatakan kompensasi yang diberikan kepada pelaku usaha kecil dan mikro bisa berupa penundaan pembayaran pajak atau pameran-pameran yang mempromosikan produk-produk mereka. Agus mengatakan pemerintah harus jeli melihat sektor-sektor usaha kecil dan mikro mana saja yang paling terbebani dengan kenaikan harga BBM bersubsidi sehingga pelaku usaha yang paling terdampak harus mendapat perhatian.

"Langkah pemerintah menyiapkan kompensasi sudah baik. Sebaiknya sistem kompensasi tidak hanya untuk memperkuat masyarakat miskin saja, tetapi juga dialokasikan kepada pelaku usaha yang terdampak kenaikan harga BBM," tuturnya.

Selain itu, Agus juga menyarankan kepada perbankan supaya melobi pemerintah untuk memberikan kompensasi kepada nasabah-nasabahnya dari sektor usaha kecil dan mikro yang terdampak kenaikan harga BBM bersubsidi. "Perbankan perlu ikut mengantisipasi karena kenaikan harga BBM akan memengaruhi biaya produksi sehingga keuntungan usaha menurun dan kemungkinan akan berdampak pada kemampuan nasabah membayar cicilan kredit," katanya.

Sebelumnya, Presiden Susilo Bambang Yudhoyono menyatakan kenaikan harga BBM bersubsidi dilakukan untuk menyehatkan APBN. Namun, pelaksanaannya akan menunggu kesiapan masyarakat, terutama masyarakat miskin, melalui kompensasi kenaikan harga BBM.

Kompensasi kenaikan harga BBM bersubsidi bagi masyarakat miskin berupa program-program yang sudah berjalan saat ini yaitu beras miskin (raskin), beasiswa siswa miskin (BSM) dan program keluarga harapan (PKH). Selain itu, pemerintah juga menyiapakan program bantuan langsung sementara masyarakat (BLSM). Kompensasi kenaikan harga BBM bagi masyarakat miskin akan dibahas dalam APBNP 2013 yang diharapkan selesei akhir Mei.

Investasi Perikanan di Jabar Masih Nol


Minat serta realisasi investor lokal menanamkan modal di sektor perikanan Jawa Barat pada triwulan I Tahun 2013 tercatat masih nol.
Menurut Kepala Bidang Data Investasi Badan Promosi dan Penanaman Modal Daerah (BPPMD) Jabar, Harun Darise, dari data yang ada di BPPMD Jabar, kondisi ini berlangsung sejak 2012 lalu.
 “Investasi bidang agribisnis memang harus terus digenjot, sampai saat ini baik PMA (penanaman modal asing) maupun PMDN (penanaman modal dalam negeri) masih minim minat,” ujar Harun akhir pekan lalu.
Menurut Harun  sektor tersebut sebetulnya memiliki peluang investasi mulai dari sisi produksi sampai budidaya. Ia menilai investor masih enggan menanamkan modal karena rata-rata mencari sektor yang perputaran uangnya cepat.
Sektor pertanian dan perikanan, ujarnya, agak lambat perputaran uangnya karena butuh waktu lama untuk berproduksi.“Pengusaha berpikirnya modal harus cepat kembali,padahal produksi ini sifatnya musiman,” katanya.
Harun mengatakan, minimnya minat investasi ini juga ditunjang masih belum mumpuninya dukungan infrastruktur di daerah. Potensi yang ada, akhirnya hanya bisa dimanfaatkan oleh pengusaha lokal dengan modal yang terbatas.  "Jadi memang investasi di sektor perikanan sampai saat ini belum bisa dinikmati, meskipun potensinya besar,” katanya."

Harga Bawang Merah dan Putih Merangkak Naik

 Pedagang memilah dan menimbang bawang putih di Pasar Induk Kramat Jati, Selasa (26/3).  (Republika/Wihdan Hidayat)
Pedagang memilah dan menimbang bawang putih di Pasar Induk Kramat Jati, Selasa (26/3). (Republika/Wihdan Hidayat)
Harga bawang merah dan bawang putih di tingkat pedagang di Kabupaten Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta, pada pekan kedua Mei ini, kembali naik setelah sebelumnya sempat turun.

"Harga bawang merah dan bawang putih minggu ini kembali naik. Kenaikan harga bawang ini hanya tipis saja berkisar seribu rupiah per kilogramnya dan tidak sedrastis dua bulan lalu," kata Gunadi grosir sembako dan kebutuhan dapur 'Amanah Fatonah' di Jalan Bulog, Kalasan, Sleman, Senin (13/5).

Menurutnya, harga bawang merah pekan ini naik dari Rp 27 ribu per kilogram menjadi Rp 28.500 per kilogram, bawang putih jenis kating pekan ini naik dari Rp 23 ribu per kilogram menjadi Rp 25 ribu per kilogram, dan untuk jenis sincau naik dari Rp 15 ribu per kilogram menjadi Rp 16 ribu per kilogram.

Ia mengatakan, untuk harga komoditas lainnya pada pekan ini juga cenderung stabil dan tidak ada perubahan harga yang mencolok. "Harga gula pasir curah tetap sebelas ribu rupiah per kilogram untuk yang merah, sedangkan gula pasir putih Rp 11.500 per kilogram, minyak goreng curah jenis barco naik dari Rp 9.000 per kilogram menjadi Rp 9.500 per kilogram dan minyak goreng sawit naik dari Rp 8.800 per kilogram menjadi sembilan ribu rupiah per kg," katanya memaparkan.

Ia mengatakan, untuk harga tepung terigu merk Segitiga Biru tetap Rp 166.000 per sak atau Rp 7.000 per kilogram, sedangkan terigu Cakra Kembar Rp 171.000 per sak atau Rp 7.500 per kilogram, beras jenis C4 Rp 8.300 per kilogram dan beras mentik wangi Rp 10.000 per kilogram.

Pedagang di Pasar Sleman, Rubinem mengatakan, harga bawang merah dan bawang putih minggu ini naik tipis. "Bawang putih kating naik dari Rp 23.000 per kilogram menjadi Rp 25.000 per kilogram, jenis sincau naik dari Rp 15.000 per kilogram menjadi Rp 16.000 per kilogram, sedangkan harga bawang merah juga naik dari sebelumnya Rp 25.000 per kilogram menjadi Rp28.000 per kilogram," katanya.

Ia mengatakan, untuk harga minyak goreng curah minggu ini naik tipis seperti jenis barco dari Rp 9.000 per kg menjadi Rp 9.500 per kilogram dan jenis sawit dari Rp 8.800 per kilogram menjadi Rp 9.000 per kilogram dan gula pasir curah Rp 11.000 per kilogram. "Persediaan bawang putih dan bawang merah saat ini mencukupi, dan tidak ada kelangkaan," katanya.

Turki Siap Buka Bank Syariah Baru

Kuveyt Turk, bank syariah asal Turki
Kuveyt Turk, bank syariah asal Turki
Turki mulai membuka pintu memberikan lisensi pembukaan perbankan baru setelah krisis perbankan pada 2001. Tidak terkecuali bagi bank syariah bebas bunga atau di Turki lebih dikenal dengan sebutan bank partisipasi.

Wakil Perdana Menteri Turki, Ali Babacan mengatakan pada pertemuan tahunan Turki, muncul dua bank partisipasi yang formatnya akan lebih jelas dalam beberapa bulan mendatang. Bank milik negara, Ziraat Bank dan Halkbank, akan membangun dua bank partisipasi tersebut. "Bank-bank harus memberikan kontribusi dan partisipasi untuk menumbuhkan sektor perbankan karena pemainnya sedikit sekali," ujar Babacan, seperti dikutip dari Trend.az, Senin (13/5).

Saat ini empat bank partisipasi telah beroperasi di industri perbankan, yaitu Bank Asya, Turkiye Finans, Albaraka Turk dan Kuveyt Turk. Market share bank partisipasi 5,3 persen dari total industri perbankan Turki.

Saat ini ada lebih dari 600 lembaga keuangan syariah di dunia dan mengendalikan lebih dari 1 triliun dolar AS. Menurutnya hal ini mungkin tampak besar, tetapi hanya 1 persen dari keseluruhan industri keuangan. "Bank partisipasi harus memiliki bagian lebih besar dalam  meningkatkan akses masyarakat terhadap pembiayaan dan memungkinkan sektor keuangan menjadi lebih inklusif. Ini adalah salah satu elemen terbesar agenda G-20 saat ini," katanya.

Babacan berujar Asosiasi Bank Partisipasi Turki menargetkan aset perbankan syariah melejit tiga kali lipat pada 2023. Bank negara terbesar Turki, Ziraat Bank berencana mendirikan sebuah bank syariah secara terpisah. General Manager  Ziraat Bank, Huseyin Aydin mengatakan pemberi pinjaman Turki Halkbank tampaknya akan menjadi bank kedua yang mulai menawarkan layanan syariah di bawah entitas baru.

Bank Syariah Mandiri Cetak Laba Bersih Rp 255,60 Miliar


Bank Syariah Mandiri
Bank Syariah Mandiri
Bank Syariah Mandiri (BSM) mencatatkan laba bersih Rp 255,60 miliar per 31 Maret 2013. Laba tersebut naik 32,63 persen dibanding laba BSM per 31 Maret 2012 sebesar Rp 192,72 miliar.

Penyumbang terbesar kenaikan laba adalah pendapatan margin dan bagi hasil serta efisiensi biaya. Pendapatan margin dan bagi hasil BSM Maret 2013 sebesar Rp 1,27 triliun, atau naik 18,69 persen dibanding posisi Maret 2012 sebesar Rp 1,07 triliun. Pendapatan margin dan bagi hasil itu bersumber dari pembiayaan BSM yang per Maret 2013 mencapai Rp 46,26 triliun, naik 23,56 persen, dibandingkan pembiayaan BSM per Maret 2012 sebesar Rp 37,44 triliun.

Adapun indikator BSM makin efisien terlihat pada rasio BOPO per Maret 2013 sebesar 69,24 atau turun dibandingkan rasio BOPO per Maret 2012 yang sebesar 70,47 persen. "Alhamdulillah kami terus mempertahankan kebijakan operasional perbankan yang efisien," ujar Direktur Utama Bank Syariah Mandiri Yuslam Fauzi di Jakarta, Senin (13/5).

Bahkan BOPO per Maret 2013 lebih kecil dibandingkan BOPO per Desember 2012 yang sebesar 73,00 persen.  Aset BSM per Maret 2013 Rp 55,48 triliun atau tumbuh 11,81 persen dibanding posisi semula pada Maret 2012 sebesar Rp 49,62 triliun. Sementara Dana Pihak Ketiga (DPK) BSM per Maret 2013 mencapai Rp 48,38 triliun, naik 12,75 persen dibanding posisi Maret 2012 sebesar Rp 42,91 triliun.

Bisnis BSM ditopang oleh kehadiran outlet yang per Maret 2013 telah mencapai 789. Total outlet tersebut terdiri atas 136 Kantor Cabang, 474 Kantor Cabang Pembantu (KCP), 56 Kantor Kas (KK), 7 Konter Layanan Syariah (KLS), dan 116 Payment Point (PP). Sementara per 30 Apri 2013  total outlet BSM mencapai 794 dengan perincian 136 Kantor Cabang (KC), 477 Kantor Cabang Pembantu (KCP), 57 Kantor Kas (KK), 6 Konter Layanan Syariah (KLS), dan 118 Payment Point (PP).

BSM terus fokus pada sektor UMKM. Per Maret 2013, porsi pembiayaan UMKM dan nonkorporasi BSM 73,16 persen dan porsi pembiayaan korporasi 26,84 persen.

Ekuitas BSM per 31 Maret 2013 mencapai Rp4,44 triliun, naik 35,78 persen dibanding ekuitas per 31 Maret 2012 sebesar Rp 3,27 triliun. Kenaikan ekuitas tersebut terjadi karena adanya peningkatan modal disetor dan laba perusahaan.

Pada 28 Desember 2012, Bank Mandiri menambah modal ke BSM sebesar Rp 300 miliar. Suntikan modal tersebut menjadikan BSM semakin kuat dengan posisi CAR per Maret 2013 sebesar 15,23 persen atau lebih tinggi dibanding posisi CAR BSM per Maret 2012 sebesar 13,91 persen.

BSM juga mengalokasikan pencadangan Penyisihan Penghapusan Aktiva Produktif (PPAP) sebagaimana ditentukan oleh BI. Pemenuhan PPAP BSM pada Maret 2013 sebesar 100,91 persen atau lebih tinggi dibanding pemenuhan PPAP per Maret 2012 sebesar 100,03 persen.

"Mudah-mudahan dengan dukungan seluruh masyarakat dan stakeholders, BSM terus menunjukkan kinerja yang semakin baik untuk menjadi bank kebanggaan kita semua, bangsa Indonesia tercinta," ucap Yuslam.

Bank Sentral Diminta Pisahkan Regulasi Bank Syariah


Bank Indonesia
Bank Indonesia
Bank-bank sentral di negara-negara Muslim diminta mengadopsi satu set regulasi terpisah untuk perbankan syariah, termasuk pelaporan keuangan syariah. Standar baru ini guna mengurangi kebingungan di kalangan cendekiawan Muslim terhadap produk perbankan syariah.

Regulator didesak mengembangkan tingkat keuntungan antarbank syariah agar dapat bersaing dengan suku bunga yang ditawarkan bank konvensional. "Beberapa ahli mencoba meniru praktik perbankan syariah dengan perbankan konvensional, ini seharusnya tidak terjadi," ucap Kepala Eksekutif Dar Al Sharia (anak perusahaan Bank Islam Dubai), Suhail Zubairi, seperti dikutip dari Al-Bawaba, Selasa (14/5).

Zubairi mengatakan pihaknya telah melihat keuntungan berdasarkan aset yang belum diserahkan. "Keuangan syariah adalah keuangan etis. Ini harus benar-benar terpisah dari sistem perbankan konvensional," katanya.

Saat ini bank syariah terus menggunakan suku bunga bank konvensional sebagai acuan dalam menawarkan tingkat keuntungan. Hal ini harus diubah. Pemerintah perlu memastikan perbankan syariah mengikuti norma-norma Islam. "Kita harus mengembangkan tingkat keuntungan antarbank sebagai benchmark bagi bank syariah," ujar Kepala Eksekutif Mashreq Al Islami, Moinuddin Malim. Menurutnya perbankan syariah perlu menyempurnakan standar dasar mereka sendiri.

Berdasarkan proyeksi Ernst & Young, aset perbankan syariah di seluruh dunia diperkirakan mencapai 1,8 triliun dolar AS pada akhir 2013. Naik dari 1,3 triliun dolar AS pada akhir 2012.

Organisasi Audit untuk Lembaga Keuangan Syariah (AAOIFI) telah menyiapkan standar pelaporan keuangan untuk lembaga keuangan syariah. Kepala Eksekutif BMI (bank berbasis di Bahrain), Jamal Al Hazeem mengatakan bank-bank sentral harus membuat keputusan yang benar dalam mengatur perbankan syariah. "Tidak bisa diatur oleh prinsip-prinsip dan kontrol yang sama dengan sistem perbankan konvensional," ujarnya.

AAOIFI harus menjadi pedoman standar pelaporan utama bagi perbankan syariah. "Kita harus mendorong sentralisasi papan pedoman syariah, menyatukannya dan harus ada kesepakatan umum mengenai produk dan layanan syariah," ucap Al Hazeem. Para pelaku perbankan syariah tidak seharusnya membingungkan konsumen dengan standar yang berbeda, misalnya untuk sukuk, Murabahah, dan Ijarah.

Secara global, industri perbankan syariah terus mencatat pertumbuhan kuat. Sebanyak 20 bank syariah mencatat pertumbuhan sebesar 16 persen dalam tiga tahun terakhir.  Arab Saudi muncul sebagai pasar terbesar untuk aset syariah.

Pada 2012, industri perbankan syariah di Arab Saudi menduduki peringkat pertama dengan aset sekitar 207 miliar dolar AS. Malaysia menempati peringkat kedua dengan total aset sebesar 106 miliar dolar AS. Sementara Uni Emirat Arab menduduki peringkat tiga dengan total aset 75 miliar dolar AS. Permintaan terhadap sukuk diharapkan melejit menjadi 950 miliar dolar AS pada 2017.

Ahlibank Luncurkan Dana Syariah Pertama Oman


Ahlibank
Ahlibank
Ahlibank meluncurkan dana syariah, Al Hilal MENA Fund (AHMF). Dana terbuka berdasarkan struktur mudharabah yang beroperasi berdasarkan prinsip-prinsip syariah ini akan diluncurkan pada 22 Mei 2013.

Ini akan menjadi dana syariah pertama yang diluncurkan sebuah bank Oman. Dengan peluncuran AHMF, investor diberi kesempatan berpartisipasi dalam pertumbuhan ekonomi dan kemakmuran daerah dengan tetap menerapkan prinsip-prinsip Islam.

Dana tersebut tidak terlalu berpengaruh oleh gangguan pasar dan volatilitas harga. CEO Ahlibank, Abdulaziz bin Mohammed al Balushi mengatakan pihaknya bangga menjadi yang bank Oman pertama yang meluncurkan dana syariah ini.  "Inisiatif seperti ini akan memfasilitasi pertumbuhan lebih cepat dari lanskap keuangan syariah di Kesultanan Oman," katanya seperti dikutip Zawya, Selasa (14/5).

Ahlibank memang gencar memperluas layanan syariahnya. Belum lama ini ahlibank baru saja meluncurkan lima cabang baru layanan perbankan syariah Al Hilal.

Peluncuran lima cabang ini telah memposisikan layanan bank syariah sebagai pemimpin dalam bidang perbankan. Pasalnya layanan perbankan syariah telah meningkatkan jangkauan produk dan layanannya pada wilayah geografis yang lebih luas.

Ketua Dewan Direksi Ahlibank, Hamdan bin Ali bin Nasser al Hinai, mengatakan layanan perbankan syariah Al Hilal menjadi salah satu solusi dalam sektor perbankan syariah di Kesultanan Oman yang saat ini sedang mengalami pertumbuhan dan ekspansi luar biasa.

Pengenalan perbankan syariah akan meningkatkan kompetisi di antara para penyedia layanan perbankan. Pada akhirnya hal tersebut mampu meningkatkan persaingan antara entitas keuangan dan menghasilkan layanan positif kepada pelanggan dan perekonomian Oman.

Menurutnya, Ahlibank memiliki sumber daya manusia yang memungkinkan untuk memainkan peran aktif dalam bidang keuangan syariah. Layanan perbankan syariah Al Hilal adalah cara baru Ahlibank meningkatkan upaya untuk menyediakan sektor keuangan dengan solusi produk perbankan syariah.
Ahlibank berusaha mendapatkan kepercayaan maksimal dari  pelanggan dengan menyediakan layanan perbankan terpadu di bawah satu atap dan menghilangkan kepentingan dengan beberapa institusi untuk kebutuhan keuangan mereka.

Regulasi Perbankan Syariah Tidak Perlu Dipisahkan dari Konvensional?


Bank Syariah/Ilustrasi
Bank Syariah/Ilustrasi
Regulasi perbankan syariah dinilai tidak perlu sepenuhnya dipisahkan dari perbankan konvensional. Pasalnya ada regulasi yang dapat diberlakukan universal baik untuk bank konvensional maupun bank syariah.

"Pada prinsipnya regulasi perbankan syariah harus terpisah dengan konvensional, tetapi untuk yang bersifat universal bisa tetap diberlakukan," ujar Pengamat Ekonomi Syariah, Agustianto, kepada ROL, Rabu (15/5).

Regulasi perbankan syariah haruslah terbebas dari praktik-praktik yang dilarang syariah seperti riba, spekulasi dan gharar. Menurutnya jika suatu regulasi perbankan tidak mengandung hal-hal tersebut, maka tidak masalah jika diberlakukan ke bank syariah.

"Tidak semua regulasi harus terpisah. Ada regulasi yang bisa berlaku universal, tetapi penerapannya tidak bisa digeneralisasi dan harus disesuaikan prinsip syariah," kata Agustianto. Misalnya saja pada aturan tentang rasio kecukupan modal (capital adequacy ratio/CAR), pembiayaan macet (non performing financing/NPF) dan Badan Sertifikasi Manajemen Risiko (BSMR).

Dia menyebut bank syariah memang harus mempunyai benchmark tersendiri. "Namun berhubung market share bank syariah masih kecil, terpaksa harus merujuk benchmark bank konvensional," ucapnya.

Menurutnya yang terpenting dalam penerapan regulasi perbankan syariah adalah tercapainya maqashid syariah, yakni keseimbangan antara sektor moneter dan riil. Bila ini dilakukan, mampu mencegah gelembung dan inflasi ekonomi. "Kalau regeulasi perbankan didasarkan pada prinsip keseimbangan, maka sudah tentu regulasi tersebut sesuai syariah," kata Agustianto.

Sebaliknya, tanpa maqashid syariah, maka semua regulasi, fatwa, produk keuangan dan perbankan, kebijakan fiscal dan moneter, akan kehilangan substansi syariahnya. Fikih muamalah yang dikembangkan serta regulasi perbankan dan keuangan yang hendak dirumuskan akan kaku dan statis. Akibatnya lembaga perbankan dan keuangan syariah akan sulit dan lambat berkembang.

Dalam menentukan margin, bank-bank syariah dapat melihat harga pasar di bank konvensional. Hal ini untuk mencegah bank syariah tidak membabi buta dalam menentukan rate margin. Pasalnya jika terlalu mahal, maka bank syariah akan ditinggalkan masyarakat. Begitu pula sebaliknya, bila terlalu murah maka akan menghilangkan keuntungan.

Agustianto melihat penerapan regulasi perbankan syariah di Indonesia sudah baik. Banyak Peraturan Bank Indonesia (PBI) yang secara khusus mengatur perbankan syariah, misalnya PBI 13/23/PBI/2011 tentang Penerapan Manajemen Risiko Bagi Bank Umum Syariah dan Unit Usaha Syariah.

Regulasi Perbankan Syariah Tak Perlu Dipisahkan dari Konvensional


Perbankan Syariah
Perbankan Syariah
Regulasi perbankan syariah tidak perlu sepenuhnya dipisahkan dari perbankan konvensional. Sebab, ada regulasi yang dapat diberlakukan universal baik untuk bank konvensional maupun bank syariah.

"Pada prinsipnya regulasi perbankan syariah harus terpisah dengan konvensional, tetapi untuk yang bersifat universal bisa tetap diberlakukan," ujar Pengamat Ekonomi Syariah, Agustianto, saat dihubungi Republika, Rabu (15/5).

Regulasi perbankan syariah haruslah terbebas dari praktik-praktik yang dilarang syariah seperti riba, spekulasi dan gharar. Menurut dia, jika suatu regulasi perbankan tidak mengandung hal-hal tersebut, maka tidak masalah jika diberlakukan ke bank syariah.
"Tidak semua regulasi harus terpisah. Ada regulasi yang bisa berlaku universal, tetapi penerapannya tidak bisa digeneralisasi dan harus disesuaikan prinsip syariah," kata Agustianto.
Misalnya saja pada aturan tentang Capital Adequacy Ratio (CAR), Non Performing Financing (NPF) dan #Batas Maksimal Pemberian Kredit (BMPK)#.

Dia menyebut bank syariah memang harus mempunyai benchmark tersendiri. "Namun berhubung market share bank syariah masih kecil, terpaksa harus merujuk benchmark bank konvensional," ucapnya.

Menurut dia, yang terpenting dalam penerapan regulasi perbankan syariah adalah tercapainya maqashid syariah dan prinsip syariah yakni keseimbangan antara sektor moneter dan riil. Bila equilibrium ini dilakukan, akan mencegah gelembung dan inflasi ekonomi.
"Kalau regulasi perbankan didasarkan pada prinsip keseimbangan, maka sudah tentu regulasi tersebut sesuai dgn tujuan dan prinsip syariah," ucapnya.
Sebalikanya, tanpa maqashid syariah, maka semua regulasi, fatwa, produk keuangan dan perbankan, kebijakan fiscal dan moneter, akan kehilangan substansi syariahnya.
Fikih muamalah yang dikembangkan serta regulasi perbankan dan keuangan yang hendak dirumuskan akan kaku dan statis. Akibatnya lembaga perbankan dan keuangan syariah akan sulit dan lambat berkembang.
Dalam menentukan margin, bank-bank syariah dapat melihat harga pasar di bank konvensional. Hal ini untuk mencegah bank syariah tidak membabi buta dalam menentukan rate margin.
Sebab, jika terlalu mahal, maka bank syariah akan ditinggalkan masyarakat. Begitu pula sebaliknya, bila terlalu murah maka akan menghilangkan keuntungan.

Agustianto melihat penerapan regulasi perbankan syariah di Indonesia sudah baik. Banyak Peraturan Bank Indonesia (PBI) yang secara khusus mengatur perbankan syariah, misalnya PBI 13/23/PBI/2011 tentang Penerapan Manajemen Risiko Bagi Bank Umum Syariah dan Unit Usaha Syariah.

Pembiayaan BCA Syariah Tumbuh 48 Persen

BCA Syariah
BCA Syariah
Pembiayaan Bank BCA Syariah  mencapai Rp 1,1 triliun pada akhir 2012. Angka ini tumbuh 48 persen dari Rp 681,3 miliar pada akhir 2011.

BCA Syariah berhasil mencapai 120 persen di atas target pembiayaan yang ditetapkan dalam rencana bisnis bank. Pertumbuhan pembiayaan yang dibukukan BCA Syariah berada di atas rata-rata, di mana saat ini pertumbuhan pembiayaan industri perbankan syariah berkisar 40 persen.

Komposisi pembiayaan masih didominasi sektor komersial 60 persen. Sementara sektor mikro, kecil dan menengah sebesar 20 persen.

"Tahun ini kami targetkan pembiayaan Rp 2 triliun," ujar Direktur Utama BCA Syariah, Yana Rosiana, saat jumpa pers di Menara BCA, Rabu (15/5). Aset BCA Syariah tumbuh 31 persen mencapai Rp 1,6 triliun pada akhir 2012. Sementara Dana Pihak Ketiga (DPK) tumbuh 46 persen mencapai Rp 1,3 triliun.

Saat ini BCA Syariah memiliki 31 cabang yang terdiri dari enam kantor cabang, tiga kantor cabang pembantu, tiga Kantor Cabang Pembantu Bina Usaha Rakyat dan 19 unit layanan syariah (ULS), yang berada di wilayah Jabodetabek, Surabaya dan Semarang.

Rencananya tahun ini BCA Syariah berencana menambah lagi tiga Kantor Cabang Pembantu Bina Usaha Rakyat di Jakarta. "Akan kami bangun di Jatinegara dan Jalan Samanhudi," ucap Yana. Tak hanya itu, BCA Syariah juga akan membuka satu kantor cabang utama di Bandung pada semester II 2013.

Ikut Proyek e-Catalog Kemenkes, Indofarma Jadi Pemasok Terbesar



Pabrik obat PT Indofarma, Tbk
Pabrik obat PT Indofarma, Tbk
PT Indofarma Tbk menandatangani kontrak awal sebagai salah satu perusahaan yang akan memasok kebutuhan obat generik Kementerian Kesehatan (Kemenkes) melalui sistem katalog elektronik (e-catalog). Indofarma dipercaya sebagai pemasok terbesar, yaitu Rp 1,6 triliun.

"Total proyek ini mencapai Rp 5-6 triliun. Indofarma satu-satunya perusahaan yang mendapat proyek di atas Rp 1 triliun," ujar Direktur Utama Indofarma Elfiano Rizaldi, Senin (13/5).

Sebanyak 150 pabrik mengikuti tender e-catalog Kemenkes. Namun hanya 20 pabrik saja yang terpilih. Indofarma merupakan satu dari 20 pabrik obat generik yang memenangkan tender e-catalog tersebut, di samping perusahaan farmasi pelat merah lain, PT Kimia Farma Tbk. Dari 160 produk perseroan, sebanyak 109 produk masuk ke dalam e-catalog.

Indofarma mendapat jatah proyek terbesar karena memang perseroan merupakan pemasok obat generak paling besar untuk skala nasional. Per akhir 2012 pangsa pasar Indofarma di obat generik mencapai 17 persen. Ini merupakan yang tertinggi.

Indofarma kini tengah melakukan verifikasi kebutuhan obat di setiap kabupaten dan kota di Indonesia. Hasilnya hingga Juni terkumpul permintaan senilai Rp 100-150 miliar. Itupun belum memenuhi kebutuhan seluruh kabupaten dan kota di Indonesia.

"Angka ini bisa bertambah besar. Kami telah mendesak pemerintah daerah untuk membuat daftar permintaan agar bisa segera disediakan," kata Elfiano.

E-catalog atau katalog elektronik adalah sistem informasi elektronik yang dibuat oleh Kemenkes yang memuat seputar daftar obat generik. Melalui sistem ini rumah-rumah sakit akan dimudahkan memilih obat generik sesuai kebutuhan dan harganya.

Mengapa Kenaikan Harga Solar Lebih Rendah, Ini Alasannya..


Solar Habis
Solar Habis
Pemerintah tengah memfinalisasi besaran kenaikan harga bahan bakar minyak (BBM) bersubsidi. Menteri Perencanaan Pembangunan Nasional/Kepala Bappenas Armida Salsiah Alisjahbana menyatakan harga premium nantinya memiliki besaran yang berbeda dengan harga solar.

Harga premium akan dinaikkan dari Rp 4.500 menjadi Rp 6.500 per liter.  Sedangkan harga solar akan dinaikkan dari Rp 4.500 menjadi Rp 5.500 per liter.  "Nanti persisnya besok," kata Armida di kantor Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian, Senin (13/5). 

Menko Perekonomian Hatta Rajasa menyatakan harga solar diusulkan lebih rendah karena menyangkut transportasi dan logistik dasar masyarakat. Kemudian, solar merupakan BBM yang digunakan oleh nelayan. "Selain itu, sebagian solar banyak digunakan oleh masyarakat pengguna angkutan umum yang paling bawah," ujarnya.

Meskipun demikian, Hatta menilai besaran harga BBM bersubsidi harus dibicarakan dengan DPR. Walaupun DPR telah memberikan kewenangan untuk menaikkan harga sesuai dengan UU APBN 2013, akan tetapi Rancangan APBN Perubahan 2013 tetap harus diajukan karena sejumlah asumsi makro telah berubah. "Nah, di situ juga termasuk hal-hal yang berkaitan dengan penghematan BBM kita," kata Hatta. 

Akhir Mei, KPPU Gelar Sidang Terkait Importasi Bawang


Bawang putih
Bawang putih
Komisi Pengawas Persaingan Usaha (KPPU) segera menggelar sidang untuk mengurai carut-marut importasi bawang putih. Bulan ini, KPPU telah melakukan pemberkasan guna persiapan sidang. "Akhir bulan ini sudah mulai disidang," ujar Komisioner KPPU, Munrokhim Misanam, Senin (13/5).

Hingga kini KPPU masih menduga keterlibatan kartel dalam kasus importasi bawang putih. Terlebih impor mendominasi pemenuhan kebutuhan untuk komoditas ini. Kelangkaan dan kenaikan harga bawang putih pun dinilai tidak lepas dari isu yang terkait importasi.

Hari ini KPPU telah memanggil  Direktur Jenderal Bea dan Cukai Agung Kuswandono untuk dimintai keterangan. Pihak bea cukai diharapkan memberikan kejelasan mengenai alur masuknya bawang putih impor berdasarkan izin dan RIPH. Posisi bea cukai dianggap penting dalam memastikan proses importasi berjalan.

"Kami sekaligus juga meminta konfirmasi mengenai data-data yang dimiliki, termasuk posisi bea cukai dalam kaitannya dengan RIPH dan izin. Dugaan itu (kartel) masih ada," ujar Kepala Biro Hubungan Masyarakat dan Hukum KPPU, Ahmad Junaidi kepada ROL, Senin (13/5).

Komisi dikatakan meminta beberapa dokumen kepada Dirjen bea Cukai untuk keperluan penyelidikan. Sore ini KPPU juga sedang meminta keterangan dari pejabat Kementerian Perdagangan terkait kasus ini.

Hatta: Kelangkaan Elpiji 3 Kg Seharusnya Tidak Terjadi


Para petugas pengisian gas Elpiji tengah memeriksa tabung gas.
Para petugas pengisian gas Elpiji tengah memeriksa tabung gas.
Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Hatta Rajasa menilai kelangkaan pasokan gas elpiji tabung 3 kilogram (kg) seharusnya tidak terjadi. Selain itu, Hatta menyinggung kelompok masyarakat yang seharusnya menggunakan elpiji tabung 12 kg dan 15 kg tetapi malah menggunakan elpiji tabung 3 kg. 

"Saya akan hubungi Pertamina supaya jangan ada kelangkaan karena masyarakat bawah yang menggunakan itu," kata Hatta kepada wartawan saat ditemui seusai pelantikan pejabat eselon I di lingkungan Kemenko Perekonomian, Selasa (14/5). 

Menurut Hatta, pasokan elpiji tabung 3 kg terhadap daerah-daerah yang selama ini menjadi sentra kebutuhan elpiji harus terus dipasok. Lebih lanjut, ia menilai kebutuhan elpiji tabung 3 kg yang terus meningkat membuat pemerintah mengajukannya ke dalam revisi Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) Perubahan 2013. "Intinya kita harus menjaga suplainya," ujar Hatta tanpa menyebutkan besaran revisinya.

Sebagai gambaran, pada APBN Perubahan 2012 subsidi elpiji tabung 3 kg tercatat Rp 29,126 triliun dengan volume 3,606 juta metrik ton. Sedangkan pada APBN 2013 subsidi elpiji tabung 3 kg menurun menjadi Rp 26,451 triliun walaupun volume mengalami peningkatan menjadi 3,859 juta metrik ton.   

Terkait pengajuan RAPBN-P 2013 kepada DPR, Hatta menyebut pembahasan dengan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono akan dilakukan. Setelah pembahasan tuntas, diharapkan pada hari ini, RAPBN-P 2013 telah disampaikan kepada parlemen.

Listrik Prabayar PLN Semakin Diminati Konsumen


 Konsumen membeli token PLN Prabayar di kasir Alfamart.
Konsumen membeli token PLN Prabayar di kasir Alfamart.
PT Perusahaan Listrik Negara (PLN) optimistis target menggalang 10 juta pelanggan listrik prabayar tercapai tahun ini. Kini tercatat 9.741 ribu pelanggan yang menggunakan model tagihan prabayar. "Perkiraannya dua bulan lagi target tercapai," ujar Kepala Divisi Niaga PLN, Benny Marbun ditemui di Jakarta, Selasa (14/5).

Pelanggan listrik prabayar terbesar berada di daerah Jawa. Benny mengatakan telah terjadi kenaikan permintaan untuk pemasangan rumah tangga antara lain di Nusa Tenggara Timur (NTT) sebanyak 50 persen dan di Nusa Tenggara Barat (NTB) sebanyak 60 persen.

Peningkatan pelanggan terbesar disumbang oleh migrasi pelanggan pascabayar. Alasan migrasi antara lain karena tagihan bulanan lebih mudah diprediksi. "Petugas baca meter di daerah ada yang tidak disiplin. Metode pascabayar juga dianggap lebih praktis. Masyarakat mengeluh bahwa sulit memprediksi jumlah tagihan setiap bulan," ujar Benny.

PLN juga mencatat pertumbuhan pemakaian listrik yang sangat baik pada April 2013. Dibandingkan tahun lalu, PLN mencatat pertumbuhan sebesar 10, 58 persen. Namun secara akumulatif, penjualan listrik hanya mengalami sedikit pertumbuhan sebesar 6, 97 persen.

Gandeng Alfamart MOL Indonesia Incar Pertumbuhan 200 Persen


alfamart
alfamart
PT MOL AccesPortal (MOL Indonesia) menjalin kerjasama dengan PT Sumber Alfaria Tbk (Alfamart) hari ini (14/5). MOL Indonesia berharap bisa memperkuat posisinya sebagai penyedia layanan e-payment games online di Indonesia.

Patrick Setiawan, Country Manager Indonesia PT MOL Acces Portal menargetkan kerja sama meningkatkan pertumbuhan bisnis MOL Indonesia hingga 200 persen sampai tahun ini. Mengingat beberapa tahun terakhir industri games online di Indonesia terus mengalami pertumbuhan yang signifikan.

Hal ini dilihat dari banyaknya games developer dan games publisher baru di Indonesia. Keterlibatan games developer lokal juga turut memberikan andil terhadap pertumbuhan ini. Setidaknya ada 70 nama pemain baru yang aktif mengembangkan dan mempromosikan games online lokal.

Patrick menyebutkan, di Indonesia sendiri ada sekitar 15 juta gamers online yang bermain aktif didunia maya. Tahun lalu, industri games online mencatatkan pertumbuhannya sampai 20 persen.

Tidak hanya menumbuhkan pasar di Indonesia, MOL Indonesia diyakini bisa berkontribusi cukup besar pada pertumbuhan MOL Global. "Indonesia adalah pasar yang paling besar secara global," ujar Jaka usai penandatanganan kerja sama antara MOL Indonesia dan Alfa di Central Park, Jakarta.

Indonesia merupakan satu diantara 12 kantor cabang MOL Global yang ada di dunia. Meski diakui pasar Indonesia yang paling besar, pertumbuhan bisnis yang paling besar justru ada di Thailand dan Malaysia.

BCA Optimistis KPR Naik


Bank BCA
Bank BCA
PT Bank Central Asia (BCA) optimistis Kredit Pemilikan Rumah (KPR) akan meningkat sebesar 25-30 persen pada 2013. Pertimbangannya, Produk Domestik Bruto (PDB) masyarakat Indonesia yang meningkat.
Presiden Direktur BCA, Jahja Setiaatmadja mengatakan, tingginya PDB meningkatkan potensi masyarakat untuk memiliki mortgage dan KPR. BCA memiliki strategi untuk meningkatkan KPR.
"Konsentrasi KPR BCA di kota-kota besar," ujar Jahja di Menara BCA, Rabu (15/5).
Ia menjelaskan masyarakat di Indonesia, khususnya kota-kota besar, tidak terpengaruh oleh uang muka (DP) minimal yang ditetapkan oleh Bank Indonesia (BI). BI mengatur DP KPR minimal sebesar 30 persen.
Malah, ujarnya, nasabah umumnya membayar DP sebesar 50 persen. "Mereka umumnya sebagai investor. Membeli rumah untuk anak-anak mereka," ujar dia.
BCA mengaku menghindari kredit untuk KPR di daerah. Karena KPR di daerah-daerah terjegal oleh pasokan dan permintaan. Permintaan properti lebih rendah dibandingkan perkotaan.
KPR BCA tahun ini tidak mengalami perlambatan. Padahal, berdasarkan data BI, kredit properti per Maret 2013 melambat. Kredit properti hanya tumbuh 20,34 persen per Maret, padahal kredit properti per Maret 2012 tumbuh 28 persen. Kinerja KPR juga melambat. KPR hanya tumbuh 15,8 persen per Maret 2013.
Sedangkan tahun sebelumnya tumbuh 33,3 persen. Di sisi lain, kinerja Kredit Pemilikan Apartemen (KPA) meningkat. Per Maret 2013, KPA tumbuh 78,2 persen. Sedangkan tahun lalu, KPA tumbuh 42,1 persen hingga Maret 2012.

Sukhoi SJ 100 Beroperasi di Indonesia


Pesawat Sukhoi SJ 100.
Pesawat Sukhoi SJ 100.
Pihak Rusia sudah mengirim ke Jakarta pesawat penumpang komersial Sukhoi Superjet 100 ke Sky Aviation, maskapai pemesannya di Indonesia pada Februari 2013.

"Sky Aviation sekarang sudah menggunakan pesawat tersebut," kata Ketua Perhimpunan Persahabatan Rusia-Indonesia Sergey M Shakray di Moskow, Senin.

Pernyataan itu dibenarkan oleh Dubes RI di Rusia Djauhari Oratmangun. "Ya, Sky Aviation sudah terima," kata Dubes Djauhari.

Pada 23 Maret 2013, Sukhoi Superjet 100 dengan nomor penerbangan PK-ECL milik Sky Aviation untuk pertama kalinya beroperasi melayani jalur Makassar ke Sorong. Sebanyak 67 penumpang diangkut dalam penerbangan sekitar dua jam.

Menurut website produsen Sukhoi Komersial, pesawat tersebut pada 23 Februari dikirim dari pabriknya di Rusia ke Bandara Halim Perdana Kusuma di Jakarta.

Shakray mengatakan kemungkinan pengiriman pesawat berikutnya dilakukan. Namun diperkirakan pada akhir tahun 2013 ada pengiriman lagi.

"Sayang sekali saya tidak memiliki datanya secara rinci," kata Ketua Persatuan Bulutangkis Rusia yang hari itu akan bertolak ke Jakarta.

"Saya akan melakukan diplomasi bulutangkis ke Indonesia," katanya seraya menambahkan bahwa di jadwal kunjungan ke Indonesia ada pertemuan dengan Ketua Umum PBSI Gita Wirjawan yang juga Menteri Perdagangan.

"Saya akan melakukan diplomasi bulutangkis. Tapi tidak akan main bulutangkis di pesawat," katanya berkilah.

Selain pesawat komersial, katanya, Rusia juga menawarkan pesawat kecil yang pas untuk Indonesia sebagai negara kepulauan.

Coca Cola Investasi 500 Juta Dolar AS


Coca Cola
Coca Cola
PT Coca Cola Amatil Indonesia (CCAI) investasikan dana senilai 15 juta dolar AS untuk pusat distribusi regional di Cibitung, Bekasi, Jawa Barat, Selasa (14/5). Pusat distribusi ini dibangun untuk menjembatani fasilitas manufaktur dan logistik wilayah Jawa.

Pusat distribusi ini dibangun di atas lahan seluas 32 ribu meter persegi, dan mampu menampung lebih dari 2 juta karton minuman produksi CCAI seperti minuman berkarbonasi, jus, teh, isotonik, dan air mineral. "Fasilitas ini diharapkan semakin meningkatkan daya logistik CCAI," ujar Presiden Direktur CCAI Erich Rey, Selasa (14/5).

Pusat distribusi di Cibitung ini merupakan salah satu proyek yang diselesaikan perseroan tahun ini. Selain di Cibitung, CCAI juga membangun pusat distribusi regional di Medan Sumatra Utara. Pusat distribusi yang berdiri di atas lahan seluas 10 ribu meter persegi tersebut telah beroperasi sejak akhir tahun lalu. CCAI menginvestasikan dana 5 juta dolar AS untuk pembangunannya. Total investasi di 2012 mencapai 155 juta dolar AS.

Sepanjang 2012 perseroan juga telah melakukan investasi berupa akuisisi fasilitas manufaktur di Cikedoan, Bekasi. Lebih dari 20 juta dolar AS diinvestasikan perseroan untuk provisi kulkas pendingin dengan konsumsi rendah energi.

Dalam 3-4 tahun ke depan CCAI masih akan terus melakukan investasi di Indonesia. Investasi senilai hampir 500 juta dolar AS tersebut akan dialokaskan untuk pembangunan infrastruktur, pengembangan kapasitas, dan peningkatan dukungan bagi pengencer berupa penyediaan alat pendingin. Pusat distribusi regional baru juga akan dibangun tahun ini di Semarang, Jawa Tengah. Diharapkan pusat distribusi dengan investas 20 juta dolar ini rampung Oktober 2013.

"Dengan sembilan pabrik yang ada saat ini, kami berkomitmen untuk membangun bisnis yang berkesinambungan dan mengembangkan masyarakat di tempat kami beroperasi," ujar Erich.

Bangun Rusun Dekat Stasiun KA, Dahlan Terinspirasi Hong Kong


Rumah Susun alias Rusun (ilustrasi)
Rumah Susun alias Rusun (ilustrasi)
Menteri BUMN Dahlan Iskan meminta Perum Perumnas untuk segera mengembangkan rumah susun dan apartemen murah di sekitar stasiun kereta api, sebagai salah satu solusi mengatasi kemacetan di Jakarta.

"Ide pengembangan hunian 'non-landed' di Jakarta dan sekitarnya, terinspirasi ketika saya berkunjung ke Hong Kong. Selain mencegah kemacetan juga menghemat biaya transportasi bagi warga," kata Dahlan usai menjadi pembicara pada seminar 'Keselamatan Perkeretaapian Indonesia 2013' di Jakarta, Selasa (14/5).

Menurut Dahlan, mendirikan menara atau menara rumah susun, apartemen murah dan mengkombinasikannya dengan moda transportasi kereta api maka sangat efektif mengurangi kemacetan akut yang terjadi di Jakarta. Untuk itu tambah Dahlan, ia meminta Perumnas menyisir lahan-lahan kosong dekat stasiun kereta api untuk dibangun rusun dan apartemen murah.

Meski demikian, mantan Dirut PT PLN ini tidak serta merta ide yang diperolehnya dari Hongkong tersebut dengan mudah direalisasikan, karena pasti terbentur birokrasi dan koordinasi dengan pemerintah daerah. Ia menambahkan, bahwa di Hongkong ketika membangun sebuah stasiun kereta secara otomatis juga memperoleh izin pembangunan permukiman rumah susun.

Untuk merealisasikannya, Dahlan pun ingin melibatkan BUMN Karya yang membangun rumah susun dan apartemen murah. "Sesungguhnya, kita punya BUMN yang jika dikoordinasikan satu sama lain, Perumnas, BUMN Karya dan KAI, dapat menciptakan apa saja yang terbaik bagi masyarakat," ujarnya.

Ia menambahkan, PT KAI di setiap stasiunnya juga diminta menyediakan lahan parkir yang memadai sehingga tidak saja penghuni rusun dan apartemen murah, tetapi warga di sekitar stasiun juga dapat lebih nyaman untuk menggunakan layanan kereta api.

Sebelumnya, Dirut Perumnas Direktur Utama Perum Perumnas Himawan Arief Sugoto mengatakan saat ini pihaknya sudah mulai bergerak. Rencananya, apartemen yang akan dibangun berlokasi di kawasan Lenteng Agung, dan Tanjung Barat.

Namun diakuinya, pengembangan rusun dan apartemen murah tersebut terkendala ketersediaan lahan. Ada lahan milik KAI di sejumlah lokasi yang masih Hak Pengelolaan Lahan (HPL) milik PT KAI.

"Nanti kalau kita bangun tanahnya dengan status Hak Guna Bangunan (HGB) di atas HBL," tambah Himawan. Selain lahan milik KAI, juga berpotensi dibangun dekat dengan aset-aset Perum PPD yang masih terjangkau dengan stasiun kereta api.

Indonesia Ditarget Jadi Produsen Oleokimia Terbesar Dunia

CPO bahan baku industri oleokimia
CPO bahan baku industri oleokimia
Kementerian Perindustrian (Kemenperin) menarget industri oleokimia Indonesia jadi produsen nomor satu di dunia pada 2020. Dirjen Industri Agro Kemenperin Abdul Rochim mengatakan, pertumbuhan industri non minyak dan gas (migas) pada triwulan I tahun 2013 mencapai 6,69 persen.

Angka itu lebih tinggi dibandingkan dengan pertumbuhan industri triwulan I 2012 sebesar 6,40 persen dan lebih tinggi dibandingkan dengan pertumbuhan ekonomi tahun 2012 sebesar 6,02 persen. Dia menambahkan, nilau tambah bruto industri non migas pada triwulan I 2013 sebesar Rp 442,31 triliun, sekitar 23,59 persen terhadap produk domestik bruto yang mencapai Rp 2.143,38 triliun.

“Salah satu kontributor pertumbuhan pertumbuhan kelompok industri ini adalah industri oleokimia, dengan kapasitas produksi sekitar 3,8 juta ton per tahun,” ujar Abdul di seminar prospek industri oleokimia di Indonesia, Selasa (14/5).

Dia menjelaskan, kinerja industri oleokimia nasional dari tahun ke tahun juga menunjukkan tren yang menggembirakan, sebagai keuntungan atas tarikan pasar dan dukungan kebijakan pemerintah. Dia menuturkan, industri oleokimia berperan dalam mengolah minyak sawit menjadi produk kimia bernilai tambah tinggi antara lain Fatty Acid, Fatty Alcohol, Glycerine, Methyl Ester, dan atau turunannya.

Menurutnya, sebagai produsen terbesar minyak sawit mentah (CPO) di dunia, Indonesia berpeluang menjadi basis industri oleokimia dunia mengungguli Malaysia, Cina, India, bahkan Uni Eropa.
“Saat ini Indonesia jadi penghasil oleokimia nomor empat terbesar di dunia,” ucapnya. 

Dia menarget, kapasitas produksi  industri oleokimia tahun ini sebesar 4 juta ton. Untuk itu ke depannya, lanjutnya, Indonesia harus mengubah pola pikir yang semula mengandalkan produksi CPO menjadi aneka turunan minyak sawit bernilai tambah tinggi, salah satunya melalui industrialisasi oleokimia.

Kemudian, tambahnya, pada 2010 pemerintah Indonesia telah mencanangkan program nasional hilirisasi industri kelapa sawit dimana integrasi sektor hulu perkebunan dengan sektor hilir industri dalam sebuah klaster industri menjadi esensi penciptaan daya saing industri. Sebagai panduan pelaksanaan program, sambungnya, pihaknya menyusun peta jalan (roadmap) hilirisasi industri kelapa sawit yang ditetapkan melalui peraturan menteri perindustrian nomor 13 tahun 2010.

“Sesuai dengan peta jalan itu, pada tahun 2020, kami menargetkan Indonesia menjadi produsen terbesar di dunia untuk industri oleokimia,” ucapnya.

Selain itu, tambahnya, sasaran target ekspor industri oleokimia juga diubah. “Jika dulu proporsinya 60 persen untuk sektor hulu dan 40 persen sektor hilir, maka sekarang diubah menjadi 60 persen sektor hilir dan 40 persen sektor hulu,” ujarnya.

Dia menjelaskan, saat ini ada 12 industri yang sudah mendapatkan izin tapi masih belum membangun. Kebanyakan industri tersebut, tambahnya, ada di Sumatra Utara, Riau, dan Kalimantan. Dia berharap, para pemangku kepentingan industri, khususnya industri di bawah koordinasi Asosiasi Produsen Oleochemical Indonesia (Apolin) turut mensukseskan pelaksanaan program nasional tersebut.

Perang Diskon dengan Pepsi, Coca Cola Tetap Pede Jualan di Indonesia



Konsumen berjalan melewati kardus produk Coca Cola di Palo Alto, California.
Konsumen berjalan melewati kardus produk Coca Cola di Palo Alto, California.
Distributor Coca-Cola Co di Australia Coca-Cola Amatil (CCA) memperkirakan pendapatan semester pertama akan sedikit tergelincir untuk pertama kalinya dalam tujuh tahun terakhir. Selain harus perang diskon dengan pesaingnya, Pepsi Co Inc, Coca-Cola Amatil juga harus menghadapi tekanan dari penguatan kurs Australia yang membuat harga barang impor menjadi lebih murah.

Perusahaan yang berbasis di Sydney ini memperkirakan laba perseroan akan turun sembilan persen bila dibandingkan tahun sebelumnya. Tahun lalu CCA membukukan laba sebelum pajak sebesar 402,1 juta dolar Australia.

Managing Director AAC Terry Davis mengatakan perseroan telah memotong harga penjualan minuman ringannya antara 1-2 persen untuk menghadapi persaingan dengan Pepsi Next. Mereka memperoleh tujuh persen pangsa pasar minuman berkarbonasi Australia dengan susah payah. "Kami meyakini Pepsi kehilangan banyak uang dengan harga yang mereka tawarkan saat ini," ujar Davis seperti dilansir laman Wall Street Journal, belum lama ini.

CCA memproduksi dan mendistribusikan brand coca-cola di Australia, Selandia Baru, Fiji, Papua Nugini, dan Indonesia. Meskipun laba bersih diperkirakan tergerus, ia optimistis dengan bisnis CCA ke depan, terutama dengan unitnya di Indonesia yang tumbuh dua angka.

Direktur Keuangan CCA Stuart Comino mengungkapkan tahun lalu Indonesia tumbuh sekitar 10 persen. Tahun ini penjualan CCA di Indonesia bisa bertumbuh sama dengan tahun sebelumnya. Sayang ia enggan menyebutkan nilai penjualan perseroan di Indonesia.

CCA terus melakukan investasi di Indonesia dengan membangun pusat distribusi regional. Perseroan  investasikan dana senilai 15 juta dolar AS untuk pusat distribusi regional di Cibitung, Bekasi, Jawa Barat. Dalam lima tahun ke depan perseroan masih akan berinvestasi hingga 500 juta dolar AS untuk pengembangan produksi perusahaan. "Kami percaya Indonesia akan tetap tumbuh bagus dengan pasar di minuman berkarbonasi," kata Comino di Jakarta, Selasa (14/5).

Meskipun harus sikut-sikutan dengan perusahaan lain, CCA optimistis bisa tumbuh tetap baik di Indonesia. Tahun ini perusahaan tersebut akan meluncurkan dua produk baru. Namun Comino belum mau memaparkan lebih detail terkait produk tersebut. Produk ini diharapkan bisa menjaga pangsa pasar perseroan di Indonesia dan wilayah distribusi lain.